Home »
» Literasi Sosial Sebagai Pioner Membudayakan Gemar BACA Kepada Masyarakat
Literasi Sosial Sebagai Pioner Membudayakan Gemar BACA Kepada Masyarakat
Literasi adalah kemampuan seseorang dalam mengolah dan memahami informasi saat melakukan proses membaca dan menulis. Literasi yang berasal dari bahasa Inggris literacy berasal dari bahasa Latin littera (huruf) yang pengertiannya melibatkan penguasaan sistem-sistem tulisan dan konvensi-konvensi yang menyertainya.literasi tidak terlepas dari keterampilan bahasa yaitu pengetahuan bahasa tulis dan lisan yang memerlukan serangkaian kemampuan kognitif, pengetahuan tentang genre dan kultural.Dalam perkembangan waktu, pengertian literasi berkembang menjadi konsep fungsional. Pada tahun 1960-an istilah literasi dikaitkan dengan berbagai fungsi dan keterampilan hidup individu. Konsep Literasi merupakan seperangkat kemampuan mengolah, menganalisa dan memahami informasi dari bahan bacaan. Literasi bukan tentang membaca dan menulis saja, melainkan dapat mencakup bidang lain, seperti ekonomi, matematika, sains, sosial, lingkungan, keuangan, bahkan moral (moral literacy).Saat ini, penggunaan istilah Literasi mulai digunakan dalam arti yang lebih luas, namun tetap merujuk kepada kompetensi atau kemampuan dasar literasi yaitu kemampuan membaca dan menulis. Beberapa istilah yang ada seperti Literasi Informasi, literasi komputer, literasi sains dan lain sebagainya.Hal yang terpenting dari literasi adalah seseorang harus bebas buta aksara atau melek huruf (bisa baca-tulis) agar mampu memahami semua konsep fungsionalnya. Seseorang dikatakan memiliki kemampuan literasi apabila telah memperoleh kemampuan dasar ketrampilan bahasa yaitu membaca dan menulis. Salah satu langkah untuk memperoleh kemampuan literasi adalah melalui pendidikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar